ISO 9705 Peralatan pengujian mudah terbakar Ruang fisik Fire Corner Perangkat pengujian kebakaran

Pengenalan produk

This part of ISO 9075 specifies the test method to evaluate the reaction of wall and ceiling products to fire when installed at the surface of a small room and exposed directly to a specifiled ignition sourceUjiannya mewakili skenario kebakaran, yang dimulai dalam kondisi berventilasi baik di sudut ruangan yang ditentukan dengan satu pintu terbuka.

Uji yang dilakukan sesuai dengan metode yang ditentukan dalam bagian ini dari ISO 9705 memberikan data untuk tahap awal kebakaran dari pembakaran hingga flashover.Metode ini tidak mengevaluasi ketahanan api produk.

Metode ini tidak dimaksudkan untuk mengevaluasi lapisan lantai. Metode ini tidak cocok untuk sistem bangunan panel sandwich, isolasi pipa dan fasad yang standar ISO khusus (misalnya ISO 13784,ISO 20632 dan ISO 13785, masing-masing) tersedia.

Standar
ISO 9705,GA111
 

Parameter teknis

1. Bingkai instrumen 19 inci yang berisi penganalis oksigen, karbon dioksida, dan karbon monoksida
2. Oxygen Analyzer digunakan untuk mengukur konsentrasi oksigen dalam gas dengan mengukur perubahan tekanan paramagnetik.Sensor tekanan (internal) 50 ~ 200 kPa, 0 titik drift kisaran minimum pada nama pelat 0,5% / bulan, nilai yang diukur drift kisaran pengukuran saat ini 0,5% / bulan, kesalahan repeatability kisaran pengukuran saat ini 1%,batas deteksi minimum dari rentang pengukuran saat ini sebesar 1%, kesalahan linier dari rentang pengukuran saat ini sebesar 1%
3. Carbon dioxide analyzer dan carbon monoxide analyzer adalah tipe inframerah non-diskrit.Prinsipnya didasarkan pada molekul gas memiliki pita penyerapan cahaya inframerah tertentu dan metode analisis inframerah bergantian sinar tunggal digunakanBatas deteksi minimum adalah 1% dari rentang pengukuran saat ini, pengukuran kesalahan linier berada dalam ± 1% dari skala penuh,Repeatability kurang dari ± 1% dari rentang minimum pada nama pelat, dan waktu respons (waktu T90) kira-kira sama dengan aliran sampel.
4. Kisaran Analyzer Oksigen untuk 0-25%, kisaran Carbon Dioxide Analyzer dari 0-10%, kisaran Carbon Monoxide Analyzer dari 0-1%
5. Pengontrol suhu digunakan untuk mengontrol perangkap dingin.
6. Pompa pengambil sampel gas dengan kepala ganda yang dapat mentransfer sampel gas yang dihasilkan selama pembakaran ke analis sekitar 30 meter jauhnya
7. Sistem Akuisisi Data (termasuk Program Operasi dan Kontrol)
8. Papan akuisisi dengan kisaran gain 16 bit, papan I/O analog dan digital
9. Jenis termokopel: tipe K, kisaran: suhu sekitar ~ 1500 derajat Celcius
10. Sistem pengumpulan data dapat dikumpulkan melalui pemasangan data logger atau pointer lapangan
11. Sistem pengumpulan data terdiri dari bagian-bagian berikut:
12. Modul input termokopel bit, modul input analog 16-bit, modul input/output digital, modul output analog 12-bit, 4 dan 8 slot backplane, konektor, modul jaringan,sumber daya 24V 5A DC input daya universal, komputer pengumpulan data, printer
13. Laporan pengujian harus mencakup data pengujian berikut: Max HRR (0~2min), Max HRR (0~10min), Max HRR (0~12min), Max HRR (0~20min), Max SPR (0~2min), Max SPR (0~10min), Max SPR (0~12min),Max SPR (0 ~ 20 menit), Rata-rata HRR (0~10min), Rata-rata HRR (0~12min), Rata-rata HRR (0~20min), Rata-rata SPR (0~10min), Rata-rata SPR (0~12min), Rata-rata SPR (0~20min), kurva aliran panas-waktu dari pusat geometris lantai;kurva masa-waktu aliran, kurva total tingkat pelepasan panas-waktu, produksi karbon dioksida CO2 dari saluran gas buang, produksi karbon monoksida CO, produksi asap, deskripsi rinci tentang perkembangan kebakaran,Hasil kalibrasi, kurva suhu permukaan-waktu, kurva aliran massa-waktu melalui pintu, kurva distribusi suhu vertikal-waktu melalui pintu, melalui pintu, kurva waktu panas konvektif,apakah menghasilkan lampu kilat, waktu untuk mencapai flashover